Sekilas Sejarah Majalah Gadis – Gadis merupakan majalah anak muda dengan pembagian anak muda gadis berumur 15- 18 tahun yang awal kali keluar di Indonesia. Versi kesatu majalah Gadis diterbitkan pada bertepatan pada 19 November 1973, dengan harga Rp 150,-, oleh PT Style Kesukaan Press, yang pula pencetak majalah Femina, dengan tiras kesatu menggapai 50. 000 eksemplar.
Sekilas Sejarah Majalah Gadis
lolapress – Julukan Gadis nyatanya diseleksi serta tersaring dari sebagian pencalonan julukan lain gelar buat anak muda gadis dalam bermacam bahasa wilayah, semacam Nona, Uni, serta Pingkan. Cover pertamanya merupakan Tanti Parmo, seseorang drum majorette drumband Tarakanita.
Melansir text-id, Performa Tanti di cover awal Gadis ini membuktikan kalau Gadis mau berikan gagasan anak muda gadis Indonesia buat senantiasa aktif. Dalam terbitannya tiap 10 hari sekali, senantiasa menunjukkan artikel- artikel mengenai suatu yang lagi terkenal di golongan anak muda serta seluruh perihal yang jadi gaya, semacam permasalahan sekolah, nada, film, ilmu jiwa, kecantikan, bentuk, figur ataupun bintang anak muda yang lagi pupoler.
Baca juga : Kelebihan Dan Kekurangan Majalah
Gadis pula menyuguhkan berbagai panduan kesehatan, semacam menjaga wajah supaya tidak berjerawat, gimana supaya kulit senantiasa segar, dan lain- lain. Tidak hanya itu pula ada postingan mengenai panduan serta kiat memperoleh laki- laki harapan, terdapat pula narasi pendek mengenai asmara anak muda, tes, berbagai macam bentuk busana, aksesori, bagian rambut khas anak muda era saat ini, zodiak, serta rubrik diskusi.
Buat memperoleh anak muda gadis yang bisa jadi panutan, majalah Gadis memiliki kegiatan yang sanggup menciptakan anak muda gadis yang smart, aktif, serta berprestasi, yang dapat dibanggakan semacam menyelenggarakan penentuan gadis anak muda Indonesia pada tahun 70- 80an dimana finalisnya tiba dari bermacam wilayah Indonesia.
Ratih Sanggarwati serta Okky Asokawati merupakan mantan Putri remaja ini. Di tahun 80- an Gadis pula melangsungkan penentuan Laki- laki Bungkus, dimana satu pemenangnya merupakan Thomas Djorghi, bentuk, player drama, serta biduan terkenal. Tetapi medio tahun 80- an penentuan ini dihentikan serta tahun 1987 hingga saat ini Gadis melangsungkan penentuan Gadis Sampul yang amat terkenal di golongan anak muda.
Bermaksud mencari bentuk terkini yang segar buat cover majalah serta laman bentuk. Belum lama ini pula banyak yang kesimpulannya dapat berhasil di aspek entertainment, jadi player drama ataupun film, bintang promosi, presenter.
Baca juga : 12 Majalah Seni serta Konsep Inovatif Terbaik
Dari pertandingan ini banyak timbul anak muda gadis multi kemampuan. Zara Zettira diketahui selaku novelis serta pengarang skrip, Melly Manuhutu selaku biduan, Betari Karlinda selaku perempuan pekerjaan yang berhasil. Julukan lain di bumi bentuk serta drama semacam Desy Ratnasari, Inneke Koesherawati, Lulu Tobing, Cindy Fatikasari, Dian Sastrowardoyo, serta Sigi Wimala pula berawal dari penentuan Gadis Sampul.